Jumat, 24 Februari 2012
Rabu, 01 Februari 2012
IMAN DALAM PERSPEKTIF HADIS NABI MUHAMMAD SAW
Oleh : Muhammad Salahuddin Al- Mauludy
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Islam adalah agama yang mengajarkan kepada
pengikutnya untuk meyakini adanya Tuhan
Yang Maha Esa, yaitu Allah swt. Dalam bahasa agama Islam keyakinan di sini dinamakan al-Iman
(iman). Dalam Islam, iman yang dimaksud disini adalah iman kepada Allah swt.
karena pengertian iman secara umum mempunyai makna yang luas. Orang yang
mengaku sebagai muslim berarti dia memiliki konsekuensi untuk
mempertanggungjawabkan pengakuannya itu,
yaitu kewajiban untuk beriman kepada Allah swt. Iman kepada Allah swt.
merupakan pondasi yang paling penting, pertama, utama dan mendasar dalam Islam.
Karena seseorang yang mengaku sebagai seorang muslim tapi tidak beriman kepada
Allah maka pengakuannya itu sia-sia saja. Orang yang tidak beriman kepada Allah
swt. Sekalipun melakukan amal kebajikan yang sangat banyak, maka amalnya itu
sia-sia di sisi Allah swt.
Dalam
hadis-hadis nabi, sangat banyak disebutkan tentang masalah keimanan. Tetapi
sebagian besar kaum muslim tidak memahami bahkan salah memahami bagaimana
keimanan itu. Sehingga banyak kaum muslim yang mengaku beriman tetapi mereka
tidak sama sekali mengaplikasikan substansi keimanan tersebut. Ada orang yang
rajin salat, tetapi korupsinya juga rajin. Ada yang giat bersedekah, tetapi
masih suka mengambil uang negara. Hal ini mengindikasikan bahwa ada yang salah
dalam pengamalan ajaran-ajaran Islam.
Makalah
ini dipaparkan untuk membantu memberikan pemahaman yang benar bagaimana keimanan itu sendiri dan bagaimana
pandangan hadis nabi tentang
hal itu. Disamping juga dapat dipergunakan sebagai bahan bacaan bagi orang yang
ingin mempelajari masalah iman. Kemudian pembahasan ini lebih difokuskan kepada hadis-hadis Nabi
saw. Dalam artian hadis-hadis yang membahas
masalah iman juga dipaparkan.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan
latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, masalah pokok dalam
makalah ini adalah bagaimana perspektif hadis Nabi saw. tentang iman. Adapun
rumusan masalah tersebut dapat dibagi
dalam beberapa sub masalah sebagai berikut:
1.
Bagaimana pengertian iman
dalam hadis Nabi saw.?
2.
Bagaimana kandungan hadis
Nabi saw. tentang iman?
3.
Bagaimana iman menjadi hal
yang paling urgen dalam melakukan segala amal perbuatan?
Label:
HADIS
Langganan:
Postingan (Atom)